Jakarta - INGATKEMBALIcom: Ketum DPP Pepabri, Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar menyebut, ada upaya besar memecah TNI dan Polri. Ia melihat banyaknya 'suara-suara' yang meneriakkan perpecahan di dua instansi pengamanan negara itu.
"Teriakan 'Polisi Musuh Kita, TNI Kawan Kita', itu adalah upaya untuk memecah belah, hati-hati. Jangan mau dipecah belah, kalau mau bangsa ini tetap utuh, kokoh, karena soliditas TNI Polri jaminan kokohnya NKRI," ujar Agum dalam keterangan di Kantor Pepabri, Rabu, 03 September 2025
Agum mengajak semua pihak ikut menyadari bahwa tugas kepolisian dalam bertugas akhir-akhir ini berat. "Menghadapi kerusuhan-kerusuhan sekarang ini terlalu berat, karena mereka bersinggungan langsung dengan para pendemo," katanya.
Ia mengakui, beratnya tugas yang diemban Polri tentu ada ekses layaknya yang terjadi pada driver ojol Affan Kurniawan. "Sehingga seperti itu (meninggal), tapi walaupun bagaimana ini harus diusut tuntas," ucapnya.
"Kalau memang ternyata petugas kepolisian telah melakukan pelanggaran etika atau apalah. Ya tindak tegas," ujarnya.
Ia pun menekankan kepada seluruh jajaran TNI untuk ikut prihatin dengan permasalahan ini. "Karena upaya memecah belah ini teramat intens," katanya.(Na/By/Sa/Ar/Na)
Copyright © INGATKEMBALIcom 2025
