IngatKembaliCom, Jawa Barat - Sejumlah Anggota Koperasi Sejahtera Bersama Melaksanakan Rapat Anggota Luar (RALB) menuntut kejelasan uang 8,8 Triliun yang pembayarannya dilakukan sesuai kesepakatan Homologasi Sidang PKPU
Menurut Ketua RALB Irwansyah Pelaksanaan kesepakan Homoligasi pembayaran pertama bulan Juli 2021, hingga kini masih simpang siur kejelasannya, tidak dapat dirinci kapan pembayaran tersebut
"tanggal pembayaran tahap satu, tidak ada yang kongrit jawabannya hingga bulan Desember,"Kata Irwan, Minggu Desember 2921 di Kuningan , Cirebon Jawa Barat
Pelaksanaan Rapat Anggota Luar Biasa yang berlangsung hari ini tidak ada yang menyimpang karena semua mengikuti peraturan perundang-undangan perkoperasian
"Kita minta Pertanggung Jawaban pengurus dan mendengarkan laporan pengawasan. Nanti kita menganalisa dan menilai, laporan pertanggung jawaban itu bisa dinilai atau tidak, " Terang Irwan
Seluruh pengurus dan pengawan koperasi sejahtera bersama telah diundang termasuk deputy pengawasan koperasi Kementerian Koperasi-UKM untuk mengadiri RALB
"Undangan kita sudah layangkan (Red-Sampaikan), kepengurus dan Pengawas Koperasi Sejahtera dan Deputy Pengawasan Koperasi Ahmad Zabadi,"Jelas Irwansyah
Saat dikonfirmasi adanya pelaksanaan Rapat Anggota Luar Biasa di Kuningan, Cirebon, Jawa Barat Koperasi, ketua Pengawas Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama Iwan Setiawan mengatakan pelaksanaan RALB, sesuai arahan kemenkop-UKM, bahwa pengurus tidak melaksanakan RALB
"itu sudah merupakan saran dari kementrian kita harus melakukan pemberitahuan bahwa pengurus tdk menyelenggarakaj RALB," Jawab Iwan Setiawan.(Re/Fa/Ni/Sy)
