Bentrok, Pemuda Palestina dan Penjaga Israel Tewas

Ingat Kembali

Bentrok Pemuda Palestina dan Penjaga Israel Tewas 

"Kami mengklaim bertanggung jawab atas operasi heroik di koloni Ariel di mana seorang perwira Zionis tewas, sebagai tanggapan atas pelanggaran yang dilakukan oleh pemerintah pendudukan di Yerusalem,"juru bicara Hazem Qassem

Tepi Barat, INGATKEMBALIcom: Seorang pemuda Palestina dan seorang penjaga Israel tewas dalam insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki setelah pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa pada hari Jumat terakhir bulan suci Ramadan.

Pasukan Israel menewaskan seorang pemuda Palestina pada Jumat malam 29 April 2022 di utara Tepi Barat yang diduduki, menurut kementerian kesehatan Palestina.

Yahya Adwan (27) ditembak di dada selama operasi tentara Israel di kota Azzun, menurut pernyataan kementerian itu pada hari Sabtu, 30 April 2022.

Sementara itu, tentara Israel mengatakan seorang penjaganya yang sedang bertugas di pintu masuk pemukiman Ariel pada Jumat malam diserang ketika sejumlah orang bersenjata melepaskan tembakan. Layanan gawat darurat mengonfirmasi bahwa pria itu, berusia 20-an, meninggal karena luka-lukanya.

Brigade Martir Al-Aqsa, salah satu kelompok militan utama yang hadir di Tepi Barat yang diduduki, mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan itu, seperti dikutip dari Al Jazeera, Minggu 01 Mei 2022.

"Kami mengklaim bertanggung jawab atas operasi heroik di koloni Ariel di mana seorang perwira Zionis tewas, sebagai tanggapan atas pelanggaran yang dilakukan oleh pemerintah pendudukan di Yerusalem," kata kelompok itu.

Hamas, gerakan Palestina yang menjalankan pemerintahan di Jalur Gaza, mengatakan itu sebagai "operasi heroik", dengan juru bicara Hazem Qassem menyatakan hal tersebut sebagai tanggapan terhadap "serangan terhadap Al-Aqsa," situs tersuci ketiga Islam, yang telah menjadi salah satu titik fokus kekerasan selama berminggu-minggu.

Menanggapi insiden itu, tentara Israel pada hari Sabtu meningkatkan kehadiran mereka terutama di pintu masuk ke komunitas tetangga Palestina Salfi, menurut pernyataan militer Israel.

Meeka menambahkan bahwa pasukan keamanan telah melakukan penangkapan dan menyita senjata di Bruqin, juga di dekatnya, dan di kamp pengungsi Balata.

"Setelah intelijen intens dan kegiatan operasional oleh [badan keamanan dalam negeri] Shin Bet, pasukan khusus kepolisian dan tentara, dua tersangka ditangkap malam ini," kata polisi setelah perburuan sepanjang hari, seperti dikutip dari The Guardian, Minggu.

Kedua orang bersenjata itu ditangkap di desa Palestina Qarawat Bani Hassan, barat laut Ariel, menurut pernyataan militer Israel.

“Tidak ada teroris yang akan lolos dari kami,” kata Perdana Menteri Israel Naftali Bennett setelah berita penangkapan tersangka.

Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, mengatakan di Twitter bahwa “negara Israel selalu mengalahkan terorisme dan akan melakukan segala yang diperlukan … untuk mengalahkannya hari ini juga”.

Kelompok yang pada hari Sabtu mengatakan melakukan serangan itu adalah sayap bersenjata dari faksi Fatah Presiden Palestina Mahmud Abbas.(Re/Fa/Ni/Sy/Vi)


Tags