Jakarta - INGATKEMBALIcom: Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, menjadi momentum penting bagi penguatan peran kawasan. Dalam forum ini, para pemimpin negara anggota membahas tantangan geopolitik dan ekonomi yang semakin kompleks.
Direktur Pascasarjana Studi Hubungan Internasional Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, menilai KTT kali ini memiliki urgensi besar bagi masa depan ASEAN. Ia menyebut, forum ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi ajang strategis menentukan arah kerja sama kawasan.
“Indonesia harus memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat ASEAN centrality dan mendorong perdamaian di kawasan,” ujar Ahmad Khoirul Umam, kutip perbincangan RRI Pro 3, Senin, 27 Oktober 2025. Ia menambahkan bahwa Indonesia sebagai kekuatan terbesar di Asia Tenggara memiliki tanggung jawab moral menjaga stabilitas regional.
Menurutnya, dinamika geopolitik saat ini menuntut ASEAN untuk bertindak cepat dan kolektif. Ancaman konflik antara Thailand dan Kamboja, serta isu transnasional seperti perubahan iklim dan ketahanan pangan, menjadi tantangan nyata yang harus dihadapi bersama.
Umam juga menyoroti kehadiran Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dalam KTT kali ini. Ia menilai kehadiran Trump membawa makna geopolitik tersendiri, terutama terkait peran AS dalam perdamaian global dan kawasan Asia Tenggara.
“Hadirnya Trump menjadi babak baru. Ini bisa memantik simpati komunitas muslim Asia Tenggara, terutama soal perdamaian di Gaza,” ujarnya.
Selain isu geopolitik, Umam menilai masuknya Timor Leste secara sah sebagai anggota ASEAN merupakan momen penting. Ia menyebut langkah tersebut menandai babak baru bagi ASEAN dalam memperluas solidaritas regional.
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan bahwa KTT ke-47 ASEAN menunjukkan semangat kebersamaan dan komitmen perdamaian. Ia juga menegaskan dukungan Indonesia terhadap keterlibatan berkelanjutan Amerika Serikat di kawasan.
“Kami mendukung keterlibatan berkelanjutan Amerika Serikat dengan ASEAN. Keterlibatan tersebut sangat positif bagi kedua pihak,” ujar Prabowo, Minggu, 26 Oktobee 2025di Kuala Lumpur Convention Center.
Ia juga mengapresiasi peran AS dalam membantu mediasi konflik Thailand dan Kamboja. KTT ASEAN ke-47 kali ini menyoroti berbagai isu strategis, mulai dari stabilitas regional, ekonomi hijau, hingga keamanan pangan dan energi.(Na/By/Sa/Ar/Na)
Copyright © INGATKEMBALIcom 2025

 
 
 
 
